Popular Post

By : Unknown
 Transportasi Gratis dari Pemprov
Oleh: Nunuk Priyati
Fakultas: Psikologi
Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta

Pelarangan sepeda motor melintasi jalan Medan Merdeka belum mempengaruhi jumlah penumpang  gratis bus trans jakarta yang disediakan pemprov. Hal ini terjadi karena warga memilih menggunakan kendaraan pribadi seperti motor yang memberi jaminan kepastian waktu tiba di tempat tujuan. Pengendara sepeda motor tersebut memilih jalur alternatif di luar jalan MH Tamrin—Medan Merdeka Barat. Uji coba hari pertama pelarangan sepeda motor melintas di jalan Medan Merdeka, rabu 17 Desember berlangsung lancar.
By : Unknown
Tanah Longsor, Warga Mengungsi
Oleh: Nunuk Priyati
Fakultas Psikologi
Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta

Warga Dusun Bakulan, Desa Kertasari, Kecamatan Kalibening, Dusun Gintung, Desa Binangun, Kecamatan Karangkobar, serta Dusun Slimpet, Desa Haga, Kecamatan Punggelan mulai mengungsi sejak selasa malam karena terjadi longsor. Rekahan tanah terjadi sejak selasa lalu ketika hujan deras mengguyur wilayah tersebut pada pukul 07.00 hingga 20.00. Badan nasional penanggulangan bencana (BNPB) bekerja sama dengan badan geologi kementrian energy dan sumber daya mineral (ESDM) mendapatkan mandate dari presiden Joko Widodo agar memasang alat deteksi dini di tempat-tempat rawan longsor. Adapun dana yang dibutuhkan untuk relokasi warga dan membangun sekitar 80 rumah mencapai 5,1 Milyar dan untuk kebutuhan rehabilitas infrastruktur diperlukan dana Rp 25,7 Milyar.

Artikel 7

By : Unknown
Ragu-Ragu dengan Mimpi
Oleh: Nunuk Priyati
                Setiap individu pasti mempunyai mimpi masing-masing. Seperti halnya dengan Narni (bukan nama sebenarnya)seorang anak berusia 19 tahun yang gagal masuk fakultas sastra indonesia  pada perguruan tinggi dan masuk fakultas pasikologi sebagai keputusan terakhir. Narni mempunyai mimpi menjadi seorang novelis go internasional yang mampu keliling ke beberapa belahan dunia dengan goresan penanya. Namun, dengan posisinya sebagai mahasiswa fakultas psikologi membuat Narni ragu-ragu dengan mmpinya menjadi seorang penulis. Dia merasa bahwa banyak keterbatasan yang dia mmiliki dalam meraih mimpi. Bahkan dia sering berpikir bahwa, biarlah mimpi menjadi seorang penulis yang pernah ia miliki tetap jadi mimpi yang takkan ia raih. Narni sibuk dengan materi psikologi dan hampir tidak punya waktu untuk mempelajari dunia tulis-menulis. Adapun karyanya yang pernah dibedah di sebuah kelas menulis online mendapat banyak kritikan negatif yang membuat Narni merasa bahwa dia memang tidak mempunyai bakat di dunia tulis-menulis.
                Berdasarkan ilustrasi di atas, Narni mempunyai citra diri yang negatif. Adapun pengertian citra diri menurut (cremer dan siregar, 1993: 143-145) adalah gambaran tentang diri sendiri. Di sini, Narni merasa tak mampu menjadi seorang penulis sehingga ia ragu-ragu dengan mimpinya. Hal ini didorong dengan adanya pemahaman dalam diri Narnni, bahwa dunia psikologi yang saat ini sedang ia pijaki tidak mempunyai hubungan dengan mimpinya, bahkan bisa dikatakan bertolak belakang. Narni juga menganggap bahwa dia tidak mampu mengembangkan kemampuannya menulis sastra seperti cerpen, puisi dan novel yang disebabkan oleh adanya daya fokus yang Narni gunakan untuk mempelajari dunia psikologi.
                Penulis memberikan pengendalian pada Narni untuk melakukan kiat atasi citra diri rendah. Adapun  kiat-kiatnya ialah sebagai berikut:
1.       Langsung bertindak mengatasi kekurangan
Ketika Narni mendapatkan kritikan negatif, sebaiknya Narni menjadikan kritikan tersebut sebagai motivasi untuk memperbaiki karya_karyanya. Narni perlu mengedit kembali karya yang pernah di bedah hingga menjadi  yang lebih baik lagi bahkan dan bahkan layak go media.
2.       Dengan cara mengganti
Posisi Narni sebagai mahasiswa psikologi yang dianggap kurang mendukung mimpinya sebagai penulis, sebaiknya lebih giat memupuk kemampuannya menulis dengan gabung bersama kelompok-kelompok menulis untuk menambah wawasannya di dunia tulis-menulis.
3.       Bersedia menerima kekurangan-kekurangannya dan batas-batas kemampuan kita.
Jika bertindak untuk langsung mengatasi kekurangan dirasa tidak mungkin lagi dilakukan, sebaiknya Narni menerima kekurangannya dengan bersahabat dengan mereka dan terus berusaha meminimalisir  kekurangannya dari waktu ke waktu.
4.       Mencatat dan mengingat-ingat sukses yang pernah ia capai
Selama hidup, pasti Narni pernah mendapatkan pujian dari hasill karya-karya tulisnya. Dengan mengingat kesuksesan itu, akan membangkitkan citra diri yang semula rendah.
5.       Mencari dan kemudian memelihara teman yang mempunyai citra diri tinggi
Kiat ini berasal dari hasil pengamatan wishnov pada tahun 1965 (dalam middlebrook, 1974: 65) seperti yang telah tercantum di atas. Intinya adalah seorang bisa mengembangkan citra diri bila dia terisolasi secara intensif dengan orang-orang yang bercitra diri tinggi.

Daftar Pustaka:
Shinta, A (2002). Pengantar Psikologi Sosial. Yogyakarta. Univ. Proklamasi 45


Tag : ,

Artikel 6

By : Unknown
Pengaruh Iklan Rokok Bagi Remaja
Oleh : Nunuk Priyati

            Banyaknya bahaya merokok bagi kesehatan manusia yang mengancam kematian, sehingga merokok merupakan hal yang sangat perlu kita hindari. Bahaya merokok ini sudah tertera dalam bungkusnya, merokok dapat menyebabkan kanker, penyakit pernapasan kronis, jantung, impoten, dan bahkan dapat menyebabkan kematian. Menurut pusat pengendalian dan pencegahan penyakit Amerika Serikat (CDC) lebih dari 440.000 orang di Amerika Serikat dan 100.000 di Inggris meninggal dunia karena merokok setiap tahun. Selain itu, lebih dari 92 milyar dollar (USD) hilang setiap tahun karena kehilangan produktivitas akibat kematian dini yang berhubungan dengan rokok. (Rhmana, 2013).
            Sekarang ini iklan rokok sangat marak dalam kehidupan. Iklan rokok sering muncul di media massa, di emperan took atau mall dan juga banyak terpampang di jalan raya. Iklan rokok ini sangat berpengaruh bagi remaja. Menurut ristoteles yaitu Anima Intelektiva dimana manusia berpikir dan berkemauan yang mempengaruhi situasi social. Penulis berpendapat bahwa, remaja yang masih labil mudah dipengaruhi oleh iklan. Iklan rokok menjadikan remaja mempunyai persepsi bahwa dengan merokok mereka akan semakin diterima dalam kehidupan sosial. Mereka beranggapan bahwa dengan merokok mereka akan terlihat lebih keren dan modern. Hal ini salah satunya dipengaruhi oleh figur ternama yang menjadi peranan penting dalam iklan rokok.
            Menurut myers yaitu tentang bagaimana orang berpikir, pengaruh dan berhubungan dengan oranglain. Berhubungan dengan orang lain tidak dapat lepas dari situasi social. Menurut penulis, anggapan baik remaja terhadap merokok dapat mempengaruhi keadaan masyarakat. Banyak dari kalangan masyarakat yang menganggap merokok sebagai tradisi sehingga mereka tidak menyadari betapa banyaknya bahaya merokok untuk kesehatan.
            Dengan adanya kesadaran masyarakat tentang banyaknya bahaya merokok untuk kesehatan yang kurang , penulis memberikan saran agar diadakannya penyuluhan dan seminar tentang bahayanya merokok serta berbagai efek buruk yang dialami perokok itu sendiri. Adanya penyuluhan dan seminar tersebut, penulis memprediksi bahwa remaja dan masyarakat akan sedikit demi sedikit memahami betapa bahayanya merokok. Dan dengan adanya pemahaman tersebut, penulis berharap remaja dan masyarakat akan menghilangkan kebiasaan merokok dalam kehidupan sehari – hari.
Daftar Pustaka :
Rohmana. (2013 ). Bahaya Merokok. Retrieved on march 07, 2014. From : Blogging.co.id / bahaya_merokok.

Walgito. (1978). Psikologi Sosial (Suatu Pengantar). Andi Offset : Yogyakarta.

Artikel 5

By : Unknown
Aplikasi Kebutuhan Maslow
Oleh : Nunuk Priyati
Fakultas Psikologi
Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

                Maslow ( 1970 ), mengemukakan bahwa kebutuhan manusia terdiri dari fisiologis, keamanan, cinta dan keberadaan, penghargaan, aktualisasi diri. Selanjutnya penulis akan menerangkan mengenai penjelasan setiap kebutuhan :
1.       Kebutuhan fisiologis merupakan kebutuhan mendasar seperti makanan, air, oksigen dll. Menurut keys, brozek, henschel, mickelsen & tailor (1950) berpendapat bawa ketika manusia mendapatkan pemenuhan bagi keb. Fisiologisnya, mereka akan hidup dengan tujuan utama memenuhi kebutuhan utamanya ini dengan bersedia melakukan apapun utuk mendapatkannya.
Misal : Adek saya bersedia masak untuk sarapan ketika belum ada makanan yang tersedia di meja makan. Adapun jika kebutuhan fisiologis adek saya terpenuhi, saya memberikan prediksi bahwa dia akan merasa nyaman dan bersemangat menjalankan kegiatan sehari – hari.
Dan jika kebutuhan fisiologis adek saya tidak terpenuhi, saya memberikan prediksi bahwa dia akan merasakan sakt fisik seperti sakit perut.
2.       Kebutuhan akan keamanan Yaitu keb. Keamanan fisik, stabilitas, ketergantungan dll. Dalam memenuhi kebutuhan ini salah satunya dengan adanya perhatian dan kasih sayang dari keluarga. Adapun jika kebutuhan akan keamanan ini terpenuhi, saya memprediksi bahwa akan adanya ketentraman. Dan jik tidak terpenuhi, seseorang akan berusaha memenuhinya dengan mencari perhatian sehingga ia diperhatikan sehingga merasa nyaman dengan adanya perhatian tersebut.
3.       Kebutuhan akan cinta dan keberadaan yaitu kebutuhan untuk bertemen, kekeluargaan, keinginan mencari pasangan dll. Penulis memberikan contoh cara dalam memenuhi kebutuhan ini, yaitu adeknya yag melakukan interaksi dengan teman – temannya seperti bermain dan belajar sebagai usahanya dalam memenuhi kebutuhan ini. Saya memprediksi, jika kebutuhan ini terpenuhi maka adek saya akan merasa bahwa dirinya diterima oleh orang – orang yang memang penting baginya. Dan jika tidak terpenuhi, dia akan mencari cinta dan kasih sayang untuk memenuhi kebutuhan itu dari orang – orang disekelilingnya.
4.       kebutuhan akan penghargaan yaitu penghormatan diri, kepercayaan diri dll. Sebagai contoh cara dalam memenuhi kebutuha ini ialah adek saya yang menjaga reputasinya sebagai siswa yang aktif di organisasi sekolahnya sehingga namany a tidak tercoreng.  Saya memprediksi, jika kebutuhan ini terpenuhi maka adek saya akan dihormati dan dihargai oleh orang lain. Dan jika tidak terpenuhi, adek saya akan berusaha mengusai suatu kemampuan tertentu sehingga ia mendapat penghargaan dari kemampuannya itu.
5.       Kebutuhn aktualisasi diri yaitu mencangkup pemenuhan diri, sadar akan potensi diri dll. Contoh cara dalam memenuhi kebutuhan ini ialah adek saya yang menyadari kemampuannya dalam tapak suci, kemudian mengembangkan diri untuk terus berlatih dan ikut perlombaan. Maslow (1950) berasumsi bahwa kebutuhan aktualisasi diri langsung muncul setelah kebutuhan dihargai terpenuhi.

Daftar pustaka :

Feist,J.,Feist..J.G(2008).Santoso,Y.terj.theories of personality. Yogyakarta : Pustaka Pelajar

Artikel 4

By : Unknown
 Stress
Oleh : Nunuk Priyati
Dalam kehidupan sehari –  hari manusia selalu melakukan aktifitas untuk mencapai suatu tujuan.Terkadangkala seseorang beraktifitas terus – menerus tanpa mempedulikan keadaan pertahanan fisik dan kesehatan mental psikologis diri. Pada saat tertentu, ketika keadaan fisik lemah dan kesehatan mental psikologis diri terganggu yang disebabkan kelelahan pada diri seseorang, seseorang itu dapat mengalami stress. Stress sendiri bisa mengakibatkan seseorang jatuh sakit dan sebuah tujuan dalam aktifitas tidak dapat tercapai secara sempurna.
            Stress sendiri didefinisikan sebagai keadaan lingkungan yang berefek mengancam seorang individu (Scoufis, M, 1993). Tanda – tanda seseorang mengalami stress diantaranya ialah :
1.      Mengalami tekanan perasaan
2.      Mengalami sakit kepala
3.      Berperilaku lebih agresif
4.      Sering menyalahkan diri sendiri
5.      Mengalami depresi dll
Berdasarkan uraian diatas, penulis akan memberikan contoh dan cara memanajemen stress. Seorang pegawai swasta terbiasa bekerja hingga larut malam, sehingga ia tetap merasa nyaman. Tetapi, ketika seseorang pegawai swasta tersebut bekerja larut malam, sehingga ia tetap merasa nyaman. Tetapi ketika pegawai swasta tersebut bekerja hingga larut malam secara terus -  menerus tanpa mempedulikan waktu  istirahat, ia merasa kelelahan dn mengalami sakit kepala dan perasaan marah kepada diri yang tak terkendali tanpa alasan atau sebab yang pasti. Hal tersebut bisa disimpulkan, bahwa pegawai swasta tersebut sedang mengalami stress. Adapun  cara dalam memanajemen stress yaitu dengan memanajen waktu, mencari penasehat financial, lebih pandai dalam memilih kegiatan dan bisa mengontrol perasaan.


Daftar pustaka :

Scoufis, M. (1993). Stress and coping. In mcwalters, M (Resived Edition), understanding psytologi (pp 206 – 224).

Artikel 3

By : Unknown
Kemunduran Perkembangan
Oleh: Nunuk Priyati
               
                Sebagai orang tua sudah sepantasnya melakukan yang terbaik untuk perkembangan anaknya. Orang tua menginginkan anaknya lebih cepat berjalan, berlari dan berbicara. Tetapi ada yang perlu diketahui orang tua itu sendiri bahwa terdapat masa peka itu sendiri ialah masanya suatu fungsi mudah atau peka untuk perkembangan. Misal, usia 3-5 tahun merupakan masa yang baik bagi anak untuk mempelajari bahasa ibu dan bahasa di daerahnya dan masa peka ini hanya datang satu kali.
                Apabila masa peka tidak digunakan sebaik-baiknya tidak mendapatkan kesempatan dikembangkan, maka fungsi-fungsi tersebut akan mengalami perkembangan yang tidak maksimal. Tapi, jika seorang anak diajari sesuatu yang belum mencapai masa pekanya, justru bisa membuat permasalahan dalam mesa perkembangannya. Conyoh, seorang anak yang belum saatnya berdiri, sudah diajari berdiri oleh orang tuanya. Tetapi justru dia tidak bisa berdiri-berdiri karena belum memasuku masa pekanya. Selain hal itu, anak juga mengalami trauma dan ketika masa peka berdirinya telah tiba, dia justru tidak bisa berdiri karena masa trauma tersebut.
                Berdasarkan ilustrasi tersebut, penulis memprediksi bahwa sang anak mengalami pemunduran perkembangan atau yang sering disebut denhgan regresi. Penulis berpendapat bahwa pengendalian yang dapat dilakukan yaitu dengan memperhatikan masa peka perkembangan anak dalam menerapkan suatu kemampuan. Jika regresi sudah terjadi, orang tua perlu merubah mainseat anak bahwa berdiri bukanlah sesuatu yang menakutkan.  Orang tua juga perlu memberikan imbalan atas usaha sang anak sehingga anak merasa senang.

Daftar Pustaka:
                           
Sumanto. (2013) Psikologi Perkembangan Sepanjang Rentang Kehidupan. Yogyakarta: Program Pasca Sarjana STII Yogyakarta.

- Copyright © Nunuk Priyati's Blog - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -